Borobudur
Borobudur merupakan sebuah situs sejarah yang terletak di Indonesia. Dan
sempat menjadi salah satu 7 keajaiban dunia. Candi
ini merupakan model alam semesta dan dibangun sebagai tempat suci untuk
memuliakan Buddha sekaligus
berfungsi sebagai tempat ziarah untuk
menuntun umat manusia beralih dari alam nafsu duniawi menuju pencerahan dan
kebijaksanaan sesuai ajaran Buddha. Candi ini terletak di Magelang, Jawa
Tengah.
Fasilitas yang ada di Candi Borobudur seperti:
1. Pusat Informasi
2. Museum Karmawibangga
3. Museum
Kapal Samudraraksasa
4. Halaman
Parkir yang luas
5. Toilet yang
memadai
6. Musholla
7. Tempat Belanja
untuk para pengunjung
8. Bukit Dagi
yang bisa dijadikan sebagai wahana outbond
9. Mengunakan
Kain Sarung yang sering disebut Sarungnisasi
10. Diberikan
pengalaman untuk megetahui lingkungan desa
Wahana yang ada di candi borobudur seperti:
1. Atraksi
gajah yang juga bisa disewa oleh para pengunjung
2. Kereta taman
Candi Borobudur
3. Wahana bermain
anak
Harga tiket untuk masuk ke Borobudur:
1. Wisatawan
Umum Nusantara :Rp.30.000
2. Wisatawan
Umum nusantara <6 tahun :Rp.12.500
3. Wisatawan
Umum Mancanegara :Rp.190.000
4. Wisatawan
Umum Mancanegara < 6thun :Rp.95.000
Diatas adalah sekilas info tentang Candi
borobudur. Sekarang saya yang akan bercerita sedikit tentang pengalaman saya
jalan-jalan di kawasan Candi borobudur.
Sebenarnya kampung halaman saya terletak di
kota Solo, Jawa Tengah. Tapi saat itu saya memiliki rencana ingin datang ke Candi
Borobudur. Dan akhirnya saya pun berangkat ke Candi Borobudur dengan salah satu
saudara saya, saya jalan berdua dengannya.
Saya berangkat dari rumah jam 07.00 pagi. Saya
naik kendaraan umum agar lebih asik. Pertama saya naik motor menuju tempat
pangkalan bus A agar kami bisa ke terminal kota. Ssampainya diterminal kota
dengan bus A saya pindah mencari bus yang jurusan Jogjakarta, dari Solo ke
Jogjakarta perjalan yang saya tempuh kurang lebih 2 jam. Saya di bus itu sampai
tertidur lelap, dan banyak sekali pengamen jalanan yang memasuki bus itu yaa
maklum saja bus umum. Lalu sesampainya dikota Jogjakarta dan saya pun turun di
terminal kota saya pun pindah ke bus jurusan Magelang. Di perjalanan saya
menghabiskan waktu kira-kira 1 jam. Perjalanan sangat seru sekali karena
pemandangan yang indah dan saya pun melihat bekas lahar dingin. Sisa-sisa bekas
letusan gunung merapi yang meletus kira-kira tahun 2011 lalu. Dan melihat salah
satu sungai yang isinya bekas lelehan gunung merapi dan melihat sisa bagaimana
ganasnya lahar dingin menghantam desa tersebut. Dengan membayangkannya saja
saya sudah merinding. Apalagi jika saya yang merasakan. Ya allah...
Tidak terasa perjalanan saya pun sudah saya lewati selama hampir 4 jam
dari Solo ke Candi Borobudur. Tapi perjuangan saya pun belum habis, saya mesti
naik ke puncak Candi. Itu rasanya sangat amat membutuhkan energi untuk mencapai
puncak. Tapi saya tidak mau kehilangan moment saya memutuskan tidak naik delman
tapi saya jalan kaki ke puncak Candi. Saya membeli tiket lalu saya masuk ke
dalam candi. Luar biasa ciptaan Tuhan..Indonesia Memang Indah Kawan. Saya melihat
semua keindahan kota Jogjakarta dengan luasnya, dengan pohon-pohon, bukit-bukit,
dan pemandangan lainnya. Semua rasa lelah, letih, lunglai, lesu yang saya
rasakan hilang sekejap. Saya sangat senang sekali. Dan saya pun dipinjami
sarung batik yang harus dan wajib dikenakan oleh para semua pengunjung. Saya akhirnya memakai sarung itu. Saya berfoto-foto di
dalam candi. Saya mengelilingi semua sisi candi. Tapi sayang sungguh sayang
hujan pun turun. Akhirnya saya turun kebawah dan mengakhiri semua petualangan
saya itu. Hampir 2 jam saya menjelajah Candi Borobudur. Saya juga kecewa karna
saya tidak bisa memasuki wahana-wahana yang disediakan disana. Tapi saya masih
tetap bisa mampir ke pasarnya. Yang menjual banyak souvernir disana. Saya membeli
gantugan kunci, tas, baju, dompet. Itu semua sebagai oleh-oleh untuk keluarga
dan teman-teman saya dikampus. Karna harganya cukup miring jadi saya membelikan
oleh-oleh. Sudah hampir 1 jam saya mengelilingi pasar tersebut akhirnya saya
pun pulang. Kaki saya sudah terasa sangat linu. Tapi saya juga ga mau memakai
fasilitas andong. Karna saya sudah pernah merasakan naik andong. Jadi saya
jalan kaki menuju bawah. Sambil ngeliat-liat barang dagangan yang dijual oleh
pedagag disana. Saya pulang juga sama seperti saya berangkat. Saya naik bus 3
kali naik bus. Dan sesampainya di Solo dengan menempuh perjalanan 4 jam yang
lebih lama dibandingkan dengan berangkatnya. Saya pun sampai dirumah saya
langsung mandi dan istirahat.
Inilah cerita singkat saya tentang pengalaman saya ke Candi Borobudur. Terimakasih
yaaa....
Sesi Wawancara Sesama Pengunjung.
Saya : bagaimana perasaan anda mengunjungi Candi Borobudur?
Pengunjung : Emmm.. perasaan
saya senang dan bangga sekali. Karena Indonesia beruntung memiliki peninggalan
sejarah dan sekarang menjadi tempat wisata yang sering sekali dikunjungi oleh
wisatawan asing.
Saya : sudah berapa kali anda mengunjungi Candi Borobudur ini?
Pengunjung : saya baru pertama
kali mengunjungi tempat wisata ini. Dan saya sangat takjub.
Saya : kesan pertama kali anda mengunjungi Candi borobudur ini
apa?
Pengunjung : “waaaahhhhh” itu
tidak bisa di ceritakan. Sangat menajubkan karena Indonesia Itu Indah Kawan.
Saya : oh begitu ya. Yasudah terimakasih ya
Pengunjung : iya, sama-sama.